Yuhaniz Juwaini  
15 Followers · 21 Following

Joined 11 October 2018


Joined 11 October 2018
9 APR 2024 AT 19:51

Meski raga tak bersua,
namun doa setia bergema
Meski khilaf sering menyela,
namun maaf tak lelah menyerta

Padamu yang pernah tersakiti tajamnya lisan
Padamu yang pernah terpendam amarah dendam
Maaf beribu maaf tulus kupinta
Tuk hapus segala noda dosa tanpa sisa

1 Syawal 1445 H

-


9 OCT 2023 AT 15:23

Duhai diri ...
Terima kasih telah mau berjuang bersama.
Meski semuanya tak selalu baik-baik saja,
tetapi tak mengapa.
Nikmati saja seduhan rasa yang tercipta.
Semua akan bercahaya pada waktunya.

-


9 OCT 2023 AT 15:16

Meski diri berlumur noda,
tetapi gejolak rindu berhasrat
menghirup aroma surga.

Kuhimpun serpihan rindu
dalam cawan-cawan derma bakti,
hingga suatu masa mahkota kebajikan
kian berkilau di istana abadi.

-


9 OCT 2023 AT 15:10

Rindu bertatap temu
Padanya kutabur pinta
Sedikit cinta pelipur dahaga

-


23 MAY 2022 AT 19:04

"Manfaatkan keajaiban aksara
untuk meruntuhkan ego diri
serta memperkuat benteng iman
dalam hati."

-


11 DEC 2021 AT 18:59

"Tak ada kata lelah
hingga kau tak kenal lagi
kata menyerah."

-


29 NOV 2021 AT 16:00

Jika tak yakin dengan bekal yang dititipkan,
maka bagaimana bisa bangkit dari keterpurukan?
Adakah arus takdir-Nya
menyeretmu pada pusaran kehinaan?

Selami lagi riak-riak dalam samudra jiwamu.
Berdamailah atau taklukkan!

-


24 NOV 2021 AT 17:02

Pinta yang selalu digaungkan
Terkadang tak serta merta teramini.
Berdamailah dengan segala hasrat
yang bertolak belakang dengan kenyataan.
Nikmatilah, sekalipun pahit rasanya.

-


24 NOV 2021 AT 16:43

Segala upaya tercurah
Segala rasa terserap
Segala pinta terlontar
Segala mantra terucap

Suratan menjawab
Suratan berbagi
Suratan berdendang
Suratan berputar

Tak ada yang abadi di bumi
Kecuali yang dikehendaki
Tak ada rasa yang kekal
Kecuali atas titah Ilahi

Mendekap rasa
Merekam pesan
Menguntai mutiara
Mengeja cinta-Nya

(Amplop Tersirat dalam Mozaik Rasa)

-


24 NOV 2021 AT 16:36

Setulus hati mengais pedih
Hatinya indah berkilau berkah

Sejauh langkah memupuk cinta
Kasih berpendar tak pernah pudar

Setinggi angkasa melangitkan pinta
Azimat doa tak henti bergetar

Muara jiwa tempat pelipur gundah
Pelita rasa penerang pekatnya gelisah

Cinta kasihnya kian membuncah
Meski roda masa menggilas usia

- Pelita Jiwa dalam Buku Mozaik Rasa -

-


Fetching Yuhaniz Juwaini Quotes